TIK Black Box
Black box testing adalah pengujian yang dilakukan hanya mengamati hasil
eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari perangkat lunak. Jadi
dianalogikan seperti kita melihat suatu kotak hitam, kita hanya bisa melihat
penampilan luarnya saja, tanpa tau ada apa dibalik bungkus hitam nya. Sama
seperti pengujian black box, mengevaluasi hanya dari tampilan luarnya
(interface nya), fungsionalitasnya. tanpa mengetahui apa sesungguhnya yang
terjadi dalam proses detilnya (hanya mengetahui input dan output).
Kotak hitam atau black box adalah sekumpulan perangkat yang
digunakan dalam bidang transportasi - umumnya merujuk kepadaperekam data penerbangan (flight data recorder; FDR) dan perekam suara kokpit (cockpit voice recorder; CVR)
dalam pesawat
terbang.
Fungsi
dari kotak hitam sendiri adalah untuk merekam pembicaraan antara pilot dan pemandu lalu lintas udara atau air
traffic control (ATC) serta
untuk mengetahui tekanan udara dan kondisi cuaca selama penerbangan. Walaupun dinamakan
kotak hitam tetapi sesungguhnya kotak tersebut tidak berwarna hitam tetapi
berwarna jingga (oranye). Hal ini dimaksudkan untuk
memudahkan pencarian jika pesawat itu mengalami kecelakaan.
Penempatan
kotak hitam ini dilakukan sedemikian rupa sehingga mudah ditemukan. Umumnya
terdapat dua unit kotak hitam yang diletakkan pada bagian depan pesawat dan
bagian ekor pesawat, yang diyakini merupakan bagian yang utuh ditemukan.
Kelebihan Black Box
1.
Dapat memilih subset test secara efektif
dan efisien
2.
Dapat menemukan cacat
3.
Memaksimalkan testing investmen
Kelemahan Black Box
Tester tidak pernah
yakin apakah PL tersebut benar – benar lulus uji.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Kotak_hitam
http://rivayiarifanto.blogspot.com/2014/03/pengertian-perbedaan-white-box-dan.html
Komentar
Posting Komentar