Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

TUGAS I BAHASA INDONESIA 2

PENGERTIAN PENALARAN Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan  indera  (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk  proposisi  – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar. Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan  premis  (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan  konklusi  (consequence). METODE DALAM MENALAR : 1)       Metode Penalaran Deduktif 2)       Metode Penalaran Induktif PENGERTIAN DEDUKSI Deduksi berasal dari bahasa inggris deduction yang berarti penarikan kesimpulan dari keadaan-keadaan umum, menemukan yang khusus dari yang umum. (Kamus umum bahasa Indonesia hal. 273 W.J.S. Poerwadarminta, Balai pustaka, 2006) Deduksi adalah cara berpikir dimana dari pe

RINDU SAHABAT

Layaknya sepasang mata yang selalu melihat, berbinar, mengedip, mengerjap, meredup, sendu, sembab, hingga memejam bersama, itulah makna hakiki sejatinya sahabat. Meski angin keras mendera, topan badai mengguncang, ikatan hati sahabat selalu ada dan semakin kuat menahan, menepis semuanya. Pandanglah sahabat dari keindahan yang dia bawa, bukan dari kemewahan yang ia berikan. Ia selalu menyediakan bahunya untuk kita disaat susah dan ikut tertawa ketika berbahagia. Tali persahabatan sejati tak akan pernah terputus karena apapun, ia terus kuat mengikat erat selamanya. Demikian arti sahabat yang selalu kita rindu tanpa batasan waktu. Bahagialah bisa menemukansahabat sejati dan bisa menjadi sahabat sejati.

CINTA DAN SAHABAT

Cinta dan sahabat beda tipis, ketulusan seorang sahabat tak akan pernah bermaksud melukai, mengkhianati, apalagi memutuskan hubungan cinta orang-orang yangdisayanginya sebagai sahabat. Perlu kejernihan hati dan pikiran ketika kita menjadi orang yang mencoba setia menjadi pendengar sepasang kekasih yang sama-sama menjadi sahabat kita.

SAHABAT PENYELAMAT JIWA

Kehadiran seorang sahabat yang tiba-tiba, sering membuat hidup seseorang terselamatkan karena ketulusan sahabat yang baru ditemuinya. Kecocokan bicara dari hati terjadi begitu saja, menjadikan sebual awal pertemuan berbuah manis tanpa diduga. Sahabat tak akan berpikir dirinya menjadi orang hebat, penyelamat sahabatnya, karena baginya, apa yang telah dilakukannya hal yang wajib dilakukan selayaknya manusia, saling menghargai, menolong dan mendukung untuk sesama.