Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2016

Tugas / Tanggung Jawab Masing - Masing Anggota Tim Proyek

PPSI – Postest Susunan Staf dan Organisasi Tuliskan tugas/tanggung jawab masing-masing anggota tim proyek seperti Project Manager, Project Leader dan Programmer pada organisasi/ tim proyek Sistem Informasi. Tugas dari Masing-masing Anggota Tim Proyek 1.       Manajer Proyek (Project Manager) PM adalah posisi pertama yang harus diisi. Pekerjaan ini diisi ketika proyek masih sekilas di mata orang, karena PM yang pertama menentukan apakah sebuah proyek dapat dikerjakan atau tidak. Manajer tingkat atas menugaskan PM. Mereka mencari seseorang yang memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik. Keahliankeahlian lain yang mereka cari adalah pengetahuan tentang manajemen proyek, kemampuan mengorganisasi, dan keahlian teknik. Kadang-kadang pekerjaan PM membutuhkan aksi yang tidak umum seperti berkata “Tidak” untuk perubahan permintaan yang menyimpang, mengumumkan kesalahan, atau mendisiplinkan orangorang. PM harus mengetahui orang-orang yang terlibat sama seperti dalam politik,

Susunan Staf dan Organisasi

PPSI – Pretest Susunan Staf dan Organisasi Proyek yang berhasil sangat tergantung pada orang-orang yang terlibat di dalam organisasi proyek tersebut. Apa saja yang perlu diperhatikan untuk memilih orang-orang tersebut? Jelaskan. ·          KEPRIBADIAN Kepribadian dapat berpengaruh kuat terhadap proyek. Berikut ini sebuah daftar dari kepribadian yang diinginkan untuk staf proyek. 1.       Anda membutuhkan seseorang yang dapat berkomunikasi, yang merupakan bagian dari sebuah tim, serta dapat berbagi pengetahuan dan ide-ide dengan baik, tetapi juga harus mau menjalankan ide-ide tersebut 2.       Anda membutuhkan seorang pendengar yang baik, seseorang yang akan mendengarkan pendapat orang lain dan mau mengakui jika pendapat-pendapat tersebut lebih baik 3.       Anda membutuhkan seorang yang terorganisir. Akan banyak tugas yang harus dilakukan, setiap tugas pada waktu yang tepat. 4.       Anda tidak membutuhkan seseorang yang perfeksionis. Pilihlah seorang yang dapa

Terdapat 2 pendekatan yang umum digunakan untuk penerimaan

PPSI  - Postest Rencana test Penerimaan Terdapat 2 pendekatan yang umum digunakan untuk penerimaan yaitu 'Parallel Run' dan 'Penerimaan sedikit demi sedikit'. Sebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing pendekatan tersebut. ·          Parallel Run Kelebihan: Dapat mendemonstrasikan semua fungsi yang dijanjikan. Sebuah tindakan yang menyebabkan masalah selalu dapat diketahui, mengetahui dengan tepat siapa yang mengetik jika terjadi suatu masalah.  User dapat melakukan pengecekan data pada sistem lama. Kekurangan: Masalah kecil dapat membuat anda menjalankan kembali selama ‘X’ hari untuk jangka waktu yang tidak terbatas. Kadang-kadang sistem software yang rumit tidak pernah 100% di-debug. Mungkin sulit untuk mencari penyebab dari suatu masalah. Jika 10 user berada pada sistem yang interaktif dan sistem tersebut rusak, ini merupakan tantangan untuk menemukan sistem tersebut rusak. Tidak ada jaminan bahwa semua kelebihan sistem akan dicoba dalam ‘X’ ha

Tes Penerimaan ternyata fungsi-fungsi yang ada tidak sesuai

PPSI   - Pretest Rencana  Test Penerimaan Menurut Anda apa yang akan terjadi jika diakhir Tes Penerimaan ternyata fungsi-fungsi yang ada tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan di awal proyek, jelaskan ! Jika di akhir tes penerimaan ternyata tidak sesuai, Tim proyek dengan penuh harapan memperbaiki masalah langsung di tempat pengujian. Jika masalah utama maka tes ditunda sampai masalah dapat diperbaiki. Dalam teori hanya tes yang gagal yang diulang, walaupun user memiliki hak untuk menjalankan kembali tes yang diterimanya sesudah perbaikan.

Yang Perlu Diperhatikan Jika Anda Membuat Disain Sistem/ Software

PPSI   - Postest Fase Desain Apa saja yang perlu diperhatikan jika anda membuat desain sistem/ software (menurut kaidah-kaidah pembuatan software). Prioritas Desain (Design Priorites) Pilihan TLD anda akan mempengaruhi hal-hal berikut ini: ·          Biaya Sistem (System Cost) ·          Waktu yang diperlukan untuk membangun sistem (Time to Build The System) ·          Sifat mudah dipakai (User Friendliness) ·          Kinerja (Performance)   ·          Ukuran Sistem (System Size) ·          Kehandalan (Reliability) ·          Kemampuan modifikasi (Modifiability) Untuk mencapai tujuan, analis sistem harus dapat mencapai sasaran-sasaran sebagai berikut: 1.       Desain sistem harus berguna, mudah dipahami dan nantinya mudah digunakan. Ini berarti bahwa data harus mudah ditangkap, metode-metode harus mudah diterapkan dan informasi harus mudah dihasilkan serta mudah dipahami dan digunakan. 2.       Desain sistem harus dapat mendukung tujuan utama perus